November 29, 2023

Berolahraga menjadi semakin penting dalam gaya hidup modern yang seringkali cenderung kurang aktif. Salah satu perdebatan yang sering muncul dalam dunia kebugaran adalah apakah berjalan lebih efektif dalam membakar lemak daripada berlari. Banyak orang percaya bahwa berlari adalah kunci untuk membakar kalori dan lemak dengan cepat, tetapi ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa berjalan mungkin lebih efektif dalam beberapa situasi. Artikel ini akan menggali penelitian dan fakta ilmiah yang mendukung klaim bahwa berjalan dapat menjadi pilihan yang lebih baik dalam usaha membakar lemak dan meningkatkan kesehatan.

1. Membakar Kalori dengan Berjalan

Pertama-tama, penting untuk memahami bahwa membakar lemak terkait dengan membakar kalori. Pada dasarnya, Anda perlu membakar lebih banyak kalori daripada yang Anda konsumsi untuk mengurangi lemak tubuh. Berjalan dan berlari sama-sama aktivitas kardiovaskular yang efektif dalam membakar kalori. Namun, berjalan dalam tempo yang cukup cepat atau dengan intensitas yang sesuai dapat membantu Anda membakar kalori dengan cukup efisien.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal “Medicine & Science in Sports & Exercise” menemukan bahwa berjalan dengan kecepatan sekitar 5 mph (sekitar 8 km/jam) dapat membakar kalori sebanyak 314 kalori per jam untuk seseorang yang beratnya sekitar 70 kg. Sementara itu, berlari dengan kecepatan 6 mph (sekitar 9,7 km/jam) hanya membakar sekitar 590 kalori per jam untuk individu dengan berat yang sama. Artinya, berjalan dengan cepat dapat membakar hampir setengah kalori dari apa yang dibakar saat berlari dengan kecepatan yang lebih tinggi.

2. Efek Pascametabolik

Salah satu keuntungan berjalan dalam membakar lemak adalah efek pascametabolik yang lebih rendah. Efek pascametabolik adalah jumlah kalori yang terus dibakar setelah Anda selesai berolahraga sebagai respons terhadap aktivitas fisik. Meskipun berlari dapat membakar lebih banyak kalori selama aktivitas itu sendiri, efek pascametaboliknya cenderung lebih rendah dibandingkan dengan berjalan.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam “Journal of Sports Science & Medicine” menunjukkan bahwa berjalan dengan intensitas sedang menghasilkan efek pascametabolik yang lebih tinggi daripada berlari dengan intensitas tinggi. Dalam studi tersebut, peserta yang berjalan selama 45 menit pada kecepatan 50-60% dari denyut jantung maksimum mereka mengalami peningkatan pembakaran kalori pascametabolik yang signifikan, yang berarti mereka terus membakar kalori setelah berhenti berjalan.

3. Perlindungan terhadap Cedera

Berlari dapat memberikan tekanan yang lebih besar pada sendi dan otot Anda dibandingkan dengan berjalan. Meskipun berlari adalah aktivitas yang sangat baik untuk kesehatan jantung dan paru-paru, itu juga dapat meningkatkan risiko cedera, terutama jika Anda tidak memiliki kondisi fisik yang baik atau jika Anda berlebihan dalam intensitasnya.

Berjalan, di sisi lain, adalah aktivitas yang rendah dampak dan lebih ramah terhadap tubuh. Ini adalah pilihan yang baik bagi mereka yang ingin menjaga tingkat aktivitas fisik yang konsisten tanpa risiko cedera yang tinggi. Dengan konsistensi dalam berjalan, Anda dapat mempertahankan pembakaran kalori dan lemak tanpa risiko berlebihan pada tubuh Anda.

4. Manfaat Psikologis

Tidak hanya berjalan lebih lembut pada tubuh Anda, tetapi juga dapat memberikan manfaat psikologis yang signifikan. Berjalan dapat menjadi aktivitas yang lebih santai dan menenangkan daripada berlari. Ini memungkinkan Anda untuk menghabiskan waktu dengan lebih santai, mengurangi stres, dan meningkatkan kesejahteraan mental Anda.

Studi yang diterbitkan dalam “Journal of Affective Disorders” menunjukkan bahwa berjalan secara teratur dapat mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Ini karena berjalan dapat meningkatkan produksi endorfin, yang merupakan hormon perasaan baik dalam tubuh.

5. Keberlanjutan dalam Jangka Panjang

Salah satu faktor kunci dalam mencapai keberhasilan dalam membakar lemak dan menjaga kesehatan adalah keberlanjutan. Anda harus dapat menjaga rutinitas olahraga Anda dalam jangka panjang. Berjalan adalah aktivitas yang lebih mudah diintegrasikan dalam rutinitas sehari-hari, karena Anda tidak perlu peralatan khusus atau lingkungan yang sesuai seperti saat berlari di luar.

Dengan berjalan, Anda dapat dengan mudah memasukkan aktivitas fisik ini ke dalam rutinitas harian Anda. Anda dapat berjalan ke tempat kerja, berbelanja, atau hanya berkeliling di sekitar lingkungan Anda. Ini adalah cara yang berkelanjutan untuk membakar lemak dan menjaga kesehatan Anda dalam jangka panjang.

 

Meskipun berlari tetap menjadi pilihan yang baik untuk banyak orang dalam membakar kalori dan meningkatkan kebugaran kardiovaskular, berjalan juga memiliki manfaatnya sendiri yang signifikan. Berjalan dengan intensitas yang cukup tinggi dapat membakar kalori dengan efisien, sambil mengurangi risiko cedera dan memberikan manfaat psikologis yang berharga. Keberlanjutan dalam jangka panjang juga menjadi keunggulan berjalan sebagai pilihan untuk membakar lemak. Oleh karena itu, berjalan bisa menjadi pilihan yang lebih efektif bagi banyak orang dalam usaha membakar lemak dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *